DENPASAR - Pemerintah Provinsi Bali terus meningkatkan kerjasama dengan Pemerintah Provinsi Hainan, Republik Rakyat Tiongkok (RRT) yang telah terjalin bertahun-tahun.
Salah satunya dengan pemberian beasiswa dari Pemerintah Provinsi Hainan bagi 50 orang siswa dari Bali untuk kuliah dan mengambil gelar Strata 1 di Provinsi Hainan yang menjadi salah satu poin dalam Nota Kesepahaman (MoU) yang ditandatangani kedua belah pihak di Gedung Kertha Sabha, areal Rumah Jabatan Gubernur Bali, Jaya Sabha, Denpasar, Senin (24/7) malam.
Penandatanganan Nota Kesepahaman Dalam Rangka Meningkatkan Hubungan Kerjasama antara Pemerintah Provinsi Bali, Republik Indonesia dengan Pemerintah Provinsi Hainan, Republik Rakyat Tiongkok tersebut dilakukan oleh Gubernur Bali Made Mangku Pastika dan Sekretaris Partai Komunis Tiongkok Provinsi Hainan dan Ketua Komite Tetap Kongres Rakyat Provinsi Hainan Liu Cigui yang disaksikan Konsulat Jenderal RRT di Bali, Delegasi Pemerintah Provinsi Hainan dan Kepala OPD di Lingkungan Pemerintah Provinsi Bali.
Gubernur Bali Made Mangku Pastika mengatakan, kerjasama antara Provinsi Bali dan Provinsi Hainan ini sudah direncanakan sejak tahun 2011. Bahkan kedua belah pihak sudah saling menjajagi, dimana diantaranya melalui keterlibatan rombongan kesenian Provinsi Hainan memeriahkan Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-38. Menurutnya, kerjasama antara Bali dan Hainan sudah memasuki tahap yang menggembirakan, dan dipererat lagi dengan meliputi beberapa aspek pembangunan. Ia menambahkan, selama ini Pemerintah Tiongkok telah memberikan berbagai bentuk bantuan bagi pembangunan daerah Bali, mulai dari pengembangan kebudayaan, peningkatan kualitas SDM, bahkan investasi. “Menjadi tugas saya dan seluruh masyarakat Bali memelihara dan terus meningkatkan hubungan baik tersebut, khususnya dengan Provinsi Hainan, sekaligus senantiasa mengupayakan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat kedua bangsa,” ujarnya.
Sekretaris Partai Komunis Tiongkok Provinsi Hainan Liu Cigui mengatakan, hubungan antara Provinsi Bali dan Hainan sudah berlangsung lama karena keduanya tergabung dalam forum kepulauan mendiskusikan bagaimana mengembangkan ekonomi kepulauan. Ia terkesan dengan Bali yang menurutnya sudah semakin berkembang di bawah kepemimpinan Gubernur Made Mangku Pastika dan jajarannya. Selain pendapatan daerah meningkat, jumlah wisatawan juga terus meningkat dengan tetap menjaga keharmonisan antara bangunan, manusia dan alam. Menurutnya, kerjasama antara Provinsi Bali dan Hainan merupakan bagian dari kebijakan pemerintahan Presiden Xi Jinping. “Saya usulkan di bidang pariwisata, pendidikan dan kebudayaan dilakukan kerjasama yang lebih mendalam,” ujarnya. Ia menilai banyak hal yang bisa dibagikan antara kedua belah pihak. Jika Bali terkenal sebagai destinasi wisata dunia, maka Hainan sangat terkenal di Tiongkok, dimana setidaknya 60 juta wisatawan lokal dan asing datang ke Hainan setiap tahunnya. Selain itu di Hainan ada 19
perguruan tinggi, dimana salah satunya universitas di bidang pariwisata kelautan tropis yang bisa menjadi tempat siswa Bali menimba ilmu.
Selain di bidang pendidikan, kedua belah pihak juga sepakat untuk bekerjasama di bidang pertanian, pariwisata, pertukaran SDM, perdagangan dan investasi.
sumber : nusabali