"Saya tidak bisa lewat," kata Nyoman Suti, sopir truk pengangkut pasir dari Selat yang hendak menuju Kabupaten Jembrana. (Gbr Ist) |
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, tetapi beberapa rumah warga dan fasilitas umum rusak parah.
Akibat terparah terjadi di Banjar Iseh, Desa Sinduwati, Kecamatan Sidemen. Badan jalan raya yang menghubungkan Selat dengan Klungkung tertimbun tanah dengan ketebalan 3 meter.
Tujuh batang pohon yang ada di tebing setinggi 7 meter juga tumbang dan menutup jalan raya sehingga truk-truk pengangkut material galian golongan C tak bisa lewat, baik dari arah Klungkung maupun Selat.
"Saya tidak bisa lewat," kata Nyoman Suti, sopir truk pengangkut pasir dari Selat yang hendak menuju Kabupaten Jembrana.
Material longsor juga menimbun lahan persawahan di Kecamatan Selat akibat bencana tanah longsor yang terjadi pada pukul 01.00 Wita itu.
Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karangasem dibantu personel TNI menyingkirkan material longsor di Banjar Iseh.
Tim gabungan BPBD-TNI juga menyebar ke lokasi bencana lainnya di Dusun Padang Aji yang merupakan jalur penghubung dari Kecamatan Selat menuju Kecamatan Rendang.
sumber : Antara Bali