 |
| "Kami juga sudah mendatangkan anjing pelacak untuk mencari potongan tubuh yang lainnya," kata Kepala Polres Klungkung Ajun Komisaris Besar Ni Wayan Sri Yudatni Wirawati di lokasi penemuan mayat yang berjarak sekitar 100 meter dari objek wisata Bukit Jambul. Gbr Ist |
Korban Mutilasi Dibuang di Bukit Jambul
Semarapura - Potongan anggota tubuh manusia terbungkus kantong plastik warna hitam yang diduga sebagai korban mutilasi ditemukan warga di pinggir Jalan Raya Bukit Jambul, Kabupaten Klungkung, Bali, Selasa.
Bagian kepala dan pantat itu pertama kali ditemukan Kadek Sutrisna (29), warga setempat di bawah pohon nangka. "Bungkusan di bawah pohon nangka itu baunya menyengat sekali," ujarnya menuturkan peristiwa yang terjadi pada pukul 10.30 Wita itu.
Begitu kantong plastik tersebut dibuka, Sutrisna terkejut karena melihat potongan kepala berlumuran darah. Warga pun berbondong-bondong mendatangi lokasi penemuan potongan tubuh manusia itu.
Personel dari Polres Klungkung dan Polsek Kota Klungkung sempat terhambat oleh kerumunan warga. Setelah itu, petugas membawa potongan tubuh korban ke RSUD Klungkung.
Polisi kemudian memasang garis pembatas di lokasi tersebut. "Kami juga sudah mendatangkan anjing pelacak untuk mencari potongan tubuh yang lainnya," kata Kepala Polres Klungkung Ajun Komisaris Besar Ni Wayan Sri Yudatni Wirawati di lokasi penemuan mayat yang berjarak sekitar 100 meter dari objek wisata Bukit Jambul.
Menutut dia, hingga radius 200 meter dari lokasi penemuan, anjing pelacak tidak menemukan potongan tubuh yang lainnya. Pihaknya juga belum menemukan identitas korban.
"Kami sudah berkordinasi dengan Polres Karangasem melalui Polsek Rendang terkait kasus ini," ujarnya.
Turis Belgia Gantung Diri
Gianyar - Polisi menyelidiki kasus tewasnya turis asal Belgia di salah satu vila di kawasan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali, Selasa.
"Kasus itu masih dalam penyelidikan kami," kata Kepala Kepolisian Sektor Ubud, Komisaris I Wayan Sumara.
Namun tewasnya, Sofie Marie Vanbecelaere di vila Legon di Dusun Adat Tegallantang, Ubud, itu diduga akibat bunuh diri.
Saat jasadnya ditemukan pada pukul 13.30 Wita itu dalam keadaan menggantung. Leher korban terikat kain sprei yang dililitkan ke atap vila milik I Gusti Ngurah Brata itu.
"Senin (16/6) malam saya menemani dia menonton tari Kecak dan baru kembali ke vila pada pukul 23.00 Wita," kata I Wayan Edi Adnyana, rekan korban.
Pria asal Susut, Kabupaten Bangli, itu kembali ke vila tersebut Selasa pukul 12.00 Wita. Selepas makan siang, Edi Adnyana dan Flora Maria Charlotte Casey, rekan korban, mencari korban.
Keduanya lalu melihat korban dalam keadaan leher tergantung di teras sebelah utara kamarnya yang terletak di lantai dua vila itu.
sumber : Antara Bali
