Tekad itu disampaikan Dirjen Pengembangan Destinasi Pariwisata Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Firmansyah Rahim saat meresmikan Desa Penglipuran sebagai desa wisata di Bangli, Sabtu (15/12/2012).
Menurut Firmansyah, setelah peresmian Desa Penglipuran sebagai desa wisata, kini sedangkan dipersiakan beberapa desa lainnya di Bali. Setidaknya masih ada tujuh desa lainnya.
Hal itu sebagai upaya pemerintah menarik kunjungan wisatawan mancanegara ke Bangli yang ditargetkan 1,5 juta orang pada tahun depan. Begitu juga target wisatawan ke Bali juga akan ditingkatkan.
"Desa wisata ini berkembang karena adanya keinginan yang sangat kuat dari masyarakat untuk melestarikan
adat istiadat. Hal itu menarik bagi wisatawan asing," katanya.
Bupati Bangli I Made Gianyar menyatakan, pihaknya siap mendukung pengembangan wisata berbasis masyarakat. Namun dia berharap pemerintah pusat juga memberi dukungan untuk pembangunan infrastrutur. Menurut Gianyar, infrastruktur yang sangat dibutuhkan adalah jalan.
Penglipuran telah berkembang menjadi desa wisata sejak 1993. Desa Penglipuran kini terus bergeliat dengan semakin menjamurnya homestay.
Dre@ming Post______
sumber : kompas