Rabu, 25 Januari 2012 08:19
Renovasi Patung Ngurah Rai |
Wakil Ketua DPRD Ketut Suwandhi mengatakan agar disain bandara harus pula mengurangi area komersial dan mengedepankan ATB baik pada eksterior dan interior. "Bapak Ketua Dewan meminta selesai tepat waktu dan mengedepankan kualitas," jelas Ketut Suwandhi, Selasa (24/1).
Dari pihak Bandara, Kepala Biro Pengadaan Gusti Ngurah Ardita menerangkan desain bandara Ngurah Rai, kini sudah memasuki tahap tender pada tahap IV. Tiga tahap yang sudah dalam pelaksanaan adalah infrastruktur lingkungan, bangunan parkir, dan bangunan pokok (terminal domestik dan internasional).
Sedangkan yang sedang dalam proses tender adalah ruang bagasi. Tahap IV yang masih diperdebatkan adalah disain interior yang bisa mengakomodir ATB. "Kita mesti berhati-hati, sebab tidak semua ornamen
khas Bali yang bisa dipakai dalam disain interior," jelas Ngurah Ardita.
khas Bali yang bisa dipakai dalam disain interior," jelas Ngurah Ardita.
Terkait atap gelombang yang menjadi pertanyaan anggota Komisi III, Ngurah Ardita menjelaskan dengan bentang 60 meter bila dipaksa menggunakan atap model komvensional maka Bandara Ngurah Rai akan kepenuhan dengan kolom/tiang beton. Ditanya soal apakah dengan mengakomodir ATB, biaya pembangunan bandara akan membengkak Ngurah Ardita menjelaskan untuk mendesain bandara tetap mengedepankan konsep fungsi, faktor keamanan, dan kebutuhan ruang.
"Sehingga Arsitektur Bali ditempatkan pada porsi yang pas, tidak semua ornamen bisa ditempatkan di bandara," jelas Ardita.
sumber : MICOM